Well, seperti biasanya, aku dipilih yang lomba mapel TIK (bukannya sombong, tapi karena emang bisanya itu saja--kalo pelajaran eksak sich aku paling gak bisa--)
Baiklah... sekarang kita mulai saja ceritanya ...
pagi itu adalah hari yang ceraaaahhhh sekali sampai saja kulitku menghitam karenanya :)
pukul 07.00 aku berangkat ke sma 1 gebog. Sebenarnya sich bukan aku saja yang ikut lomba, tapi ada banyak sekali. Ada sekitar 8 pelajaran yang di lombakan dan setiap pelajaran mempunyai 3 orang perwakilan, kalo dari mapel TIK yang ikut adalah Aku, Angging (XII A6), dan Yusuf Fauzan(XII A7). Itung sendiri dech ada berapa orang yag ikut :D.
langsung saja setelah sampai di sma 1 gebog (aku lupa waktunya) kami check in (baca: daftar ulang) untuk mengkonfirmasi peserta yang ikut lomba.
setelah semua lancar akhirnya kami bertarung melawan soal untuk memenangkannya.
Aku dan Angging ada di dalam satu ruangan sedangkan Yusuf ada di ruangan yang terpisah.
Didalam menjawab soal diberikan peraturan seperti berikut,
nilai
BENAR = +4
SALAH = -1
KOSONG = 0
Well, aku jadi sangat berhati-hati karena peraturan tersebut. Sebenarnya soal itu mudah, misalnya :
dari jawaban ini manakah yang termasuk program spreadsheet?
a. Ms. Word
b. Notepad
c. Open Office writer
d. Ms. Excel
pastinya jawabannya yang "d" dong. Tetapi entah kenapa (mungkin karena nilai +4 ) aku tinggal asal menjawab tanpa memikirkan resiko -1 Yah... 90 menit telah berlalu dan aku harus mengakhiri jawabanku.
Setelah selang beberapa hari, akhirnya lomba pun diumumkan, ternyata aku ada di peringkat 5 , Angging di peringkat 4, sedangkan Yusuf tidak diketahui peringkatnya (mungkin di bawah 10 besar, it's okay yusuf... next time will be luck). Nilainya pun berselisih sedikit sekali , aku mendapatkan nilai 100 , Angging mendapatkan nilai 101 , sedangkan peringkat pertama mendapat nilai 106.
Yups, itu adalah keberhasilan yang tertunda... Mungkin itu adalah kegagalan sebelum kita mendapatkan keberhasilan...
OK, untuk lomba berikutnya, kita harus SEMANGAT!!! trial and error plus pengalamanlah kuncinya.
